Meditasi Transendental
Manusia adalah makhluk bio-psiko-sosial-spiritual. Sebagai makhluk biologis yang terdiri dari sel-sel yang membentuk organ-organ, ia akan berkembang menjadi makhluk organismik yang mempunyai ciri-ciri tertentu. Sedangkan sebagai makhluk spiritual, manusia tidak hanya berhubungan dengan orang lain dalam sistem masyarakat atau dunia, namun ia juga berhubungan dengan Sang Pencipta. la mengakui bahwa ada suatu kekuatan di luar dirinya yang banyak mempengaruhi kehidupannya. Setelah berbagai usaha ia lakukan dan menemui kegagalan, maka ia akan menyerahkan dirinya pada kekuatan ini. Selain itu spiritualitas dalam diri manusia diwujudkan dalam bentuk rasa kasihnya terhadap sesama. Sifatnya yang altruistik yaitu keinginannya untuk memberikan apa yang dipunyainya untuk orang lain adalah suatu tanda adanya spiritualitas tersebut (Prawitasari, 1995).
Didalam hidupnya manusia akan selalu berhadapan dengan perubahan. Baik perubahan itu yang terjadi didalam dirinya sendiri maupun perubahan yang terjadi diluar dirinya. Kesemua perubahan tersebut dapat menimbulkan stress atau tekanan. Bila dinilai secara positif, stress dapat mendorong timbulnya perilaku kreatif, inovatif atau kemampuan inisiatif. Namun sebaliknya, apabila dinilai negatif, stress dapatmengakibatkan terganggunya keseimbangan pada individu.
Ketidakseimbangan yang terjadi akan mendorong individu untuk berusaha menemukan kembali keseimbangannya. Kesanggupan untuk memelihara keseimbangan psikologik ini adalah daya utama dalam mempertegar ketahanan mental (mental resilience), apa dan betapapun stressor yang bermunculan yang melanda manusia (Fuad Hassan, 2000). Berbagai upaya akan dilakukan manusia untuk memelihara keseimbangan tersebut.
Salah satu upaya untuk mendapatkan keseimbangan didalam menjalani kehidupan yang penuh problem dan perubahan adalah dengan cara melakukan meditasi atau samadhi. Tujuan akhir yang ingin dicapai dengan jalan ini adalah meluasnya kesadaran dan transendensi diri. Karena pelaku samadhi meyakini bahwa manusia berasal dan akan kembali kepada Sang Pencipta, maka tidak ada pilihan lain kecuali menjalani hidup menurut kemauanNya. Untuk itulah manusia dipandang perlu secara terus menerus menjalani transendensi dengan Sang Pencipta. Kesadaran untuk menjalani hidup di alam semesta semestinya dibimbing oleh kesadaran lain yang lebih tinggi. Ruh atau spiritual manusia yang bersifat luhur diyakini akan dapat membimbing sehingga manusia dapat menjalani hidup yang selaras, harmonis, atau menyatu dengan alam semesta.
Meditasi transendental (TM) adalah salah satu cara yang paling populer dari relaksasi mental dan fisik, menghilangkan stres, realisasi diri, dan evolusi manusia dalam adegan New Age. Maharishi Mahesh Yogi diperkenalkan ke Barat pada tahun 1959. TM adalah salah satu teknik yoga banyak yang telah diimpor dari Timur.
Yoga adalah harfiah "yoking" atau "serikat" dengan Realitas ilahi satu. Ada delapan tahap untuk yoga: pengekangan moral (Yama), self-budaya (Miyama), postur tubuh (asana), kontrol nafas (pranayama), pengendalian indera (pratyahara), konsentrasi (Dharana), meditasi (dyhana), dan keadaan kesadaran tinggi (samadhi) .1 teknik TM melibatkan pengosongan pikiran seseorang mengalihkan perhatian pengaruh dengan mengucapkan sebuah kata Sansekerta dikenal sebagai "mantra," dan untuk terlibat dalam ritus inisiasi yang pada dasarnya merupakan upacara pemujaan Hindu. TM adalah praktek berbasis Hindu yang berpura-pura menjadi ilmu.
Maharishi awalnya diperkenalkan TM sebagai agama dalam bukunya, Ilmu dan Seni Menjadi Hidup, 2 diterbitkan pada tahun 1963. Kemudian ketika pemerintah sebagai praktik agama dikecualikan itu, Maharishi mulai menyajikan TM sebagai ilmiah. Dia menyebutnya "The Science of Creative Intelligence," 3 menggantikan "kecerdasan kreatif" istilah untuk "Menjadi" (atau Brahman). Realisasi diri datang sekitar dengan menyadari sifat terdalam seseorang sebagai identitas dengan Menjadi.
Sifat ilmiah TM dipanggil ke pertanyaan di Pengadilan Federal 1977 Kasus Malnak v. Yogi. Salah satu tahapan yang paling penting dalam ritual inisiasi TM adalah puja, sebuah Veda hymn.4 Mengenai puja, Hakim H. Curtis Meanor dari Pengadilan Distrik AS di Newark, New Jersey menulis: "puja mantra merupakan doa manusia didewakan yang yang telah mati selama hampir seperempat abad ... Tidak. dapat diragukan bahwa seruan dewa atau dewa adalah doa "5 Selanjutnya, ajaran" kecerdasan kreatif "sebagai ilmu tidak divalidasi. dan sifat agama TM telah dibangkitkan. Ajaran kursus di sekolah-sekolah New Jersey umum diperintah untuk melanggar Amendment.6 Pertama
Alkitab tidak pernah mendorong seseorang untuk berhenti berpikir untuk berkonsentrasi pada mantra. Sebaliknya, nasihat itu harus sadar dan waspada, aktif melawan tipu muslihat Iblis (1 Pet 5:8,. 9). meditasi Kristen tidak berfokus pada pengulangan sia-sia mantra, tapi di atas fondasi yang kuat dari Firman Allah (Mazmur 1:1, 2; 19:7-14).
TRANSCENDENTAL MEDITATION (TM)
- Diperkenalkan di India pada tahun 1955 oleh Maharishi Mahesh Yogi
- Pada tahun 60-an The Beatles mempopulerkan dengan perjalanan ke India untuk mempelajari teknik dari Maharishi
- Yayasan Maharishi mengatakan TM adalah sebuah program untuk pengembangan kesadaran
- Kursus ini hanya tersedia melalui yayasan
- Biaya £190 bagi pelajar dan £590 bagi orang-orang dengan pendapatan lebih dari £40,000
Beberapa Manfaat melakukan Meditasi Transcendental :
1. Mengembangkan potensi mental yg bermanfaat untuk :
- Membuat pikiran lebih jernih, lebih fokus
- Meningkatkan kecerdasan (IQ)
- Meningkatkan daya ingat (memori)
- Meningkatkan integrasi dari fungsi otak
- Meningkatkan kemampuan berinovasi
- Meningkatkan kemampuan belajar
2. Meningkatkan kesehatan, yaitu :
- Menghilangkan stress
- Menghasilkan istirahat yang dalam
- Meningkatkan ketenangkan
- Mengurangi tekanan darah tinggi
- Mengurangi penebalan pada dinding pembuluh darah
- Mengurangi kecemasan
- Menurunkan perlawanan insulin bagi penderita penyakit kencing manis dan penyakit jantung
- Memperlambat usia biologis (menjadi awet muda)
3. Meningkatkan perilaku sosial, yaitu :
- Meningkatkan apresiasi terhadap sesama
- Meningkatkan kepuasan terhadap pekerjaan
- Meningkatkan hubungan dengan atasan
- Meningkatkan hubungan dengan rekan sekerja dan teman
- Meningkatkan kemampuan adaptasi secara fisiologi, psikologi, sosiologi, dan ekologi.
4. Menciptakan Perdamaian Dunia, yaitu :
- Mengurangi tingkat kejahatan
Pembuktian Secara Ilmiah
Sudah lebih dari 600 penelitian mengenai Meditasi Transcendental dan manfaatnya yg dilakukan oleh lebih dari 250 universitas dan institusi peneliti di 33 negara. Beberapa hasil penelitian sudah dipulikasikan di lebih dari 100 jurnal dan dikoleksi dalam 7 jilid dari Penelitian Ilmiah tentang Meditasi Transcendental Maharishi dan Program TM-Siddhi- kumpulan penelitian-penelitian.
Cara mempelajari Meditasi Transcendental
Ada 7 langkah yg harus dilakukan untuk mempelajari Meditasi Transcendental :
- Ceramah Perkenalan : menjelaskan mengenai Meditasi Transcendental, dan manfaatnya.
- Ceramah Persiapan : menjelaskan mengenai prinsip, mekanisme Meditasi Transcendental dan apa saja yg perlu disiapkan.
- Wawancara Pribadi : melakukan diskusi dan harapan yang ingin dicapai.
- Pengajaran Perorangan : mengajarkan teknik Meditasi Transcendental.
- Pemeriksaan hari pertama : memverifikasi pengalaman dan hasil latihan Meditasi Transcendental di hari pertama.
- Pemeriksaan hari kedua : memverifikasi pengalaman dan hasil latihan Meditasi Transcendental di hari kedua.
- Pemeriksaan hari ketiga : memverifikasi pengalaman dan hasil latihan Meditasi Transcendental di hari ketiga.
waktu yg dibutuhkan untuk melakukan ke 7 langkah tersebut
Setiap langkah hanya membutuhkan 1 kali pertemuan selama 1 sampai 1.5 jam (kecuali untuk interview hanya membutuhkan 15-30 menit saja).
Hanya saja yg perlu diperhatikan adalah untuk langkah ke 4,5,6,7 harus dilakukan selama 4 hari berturut-turut, dan ini merupakan syarat yg mutlak harus dilakukan.